Gaji Back End Developer PT Lawencon Internasional 2025: Rincian Lengkap, Tugas, dan Prospek

Gaji Back End Developer PT Lawencon Internasional 2025 – Posisi Back End Developer di PT Lawencon Internasional menjadi salah satu peran kunci untuk menjaga arsitektur sistem, server, dan basis data agar aplikasi berjalan cepat dan stabil. Estimasi Gaji Back End Developer PT Lawencon Internasional 2025 bisa menjadi acuan penting bagi yang ingin bergabung dalam tim teknologi perusahaan ini. Artikel ini akan mengulas profil perusahaan, kisaran gaji, tunjangan, tugas, sistem kerja, prospek, kualifikasi, cara melamar, pengembangan karir, tantangan, dan tips sukses untuk posisi tersebut.Profil Perusahaan

Profil Perusahaan

PT Lawencon Internasional adalah perusahaan teknologi informasi yang berbasis di Jakarta dan mendukung berbagai perusahaan melalui solusi perangkat lunak, aplikasi bisnis, serta layanan konsultasi TI. Perusahaan ini memiliki tim pengembang yang bekerja dengan teknologi front-end, back-end, cloud, data, dan integrasi sistem, serta melayani klien dari berbagai industri seperti manufaktur, keuangan, dan layanan digital. Lingkungan kerja di Lawencon bersifat modern, kolaboratif, dan dinamis — menjadikannya pilihan menarik bagi pengembang yang ingin mengembangkan skill di bidang back-end.

Gaji Back End Developer PT Lawencon Internasional 2025

Berdasarkan data pasar posisi Back End Developer di Jakarta, gaji pokok untuk back end developer secara umum berada di kisaran Rp 11.900.000 per bulan.
Mengadaptasi ke profil perusahaan teknologi seperti Lawencon, berikut estimasi gaji pokok dan total kompensasi per bulan:

Level Gaji Pokok Estimasi Total Kompensasi Estimasi
Junior (0-2 tahun pengalaman) Rp 8.000.000 – Rp 12.000.000 ± Rp 9.000.000 – Rp 14.000.000
Menengah (3-5 tahun) Rp 12.000.000 – Rp 18.000.000 ± Rp 14.000.000 – Rp 22.000.000
Senior (>5 tahun / lead) Rp 18.000.000 – Rp 25.000.000+ ± Rp 22.000.000 – Rp 30.000.000+
Angka-angka tersebut memperhitungkan gaji pokok, tunjangan transportasi/komunikasi, bonus, dan insentif proyek.

Tunjangan

  • Tunjangan transportasi dan uang makan
  • Tunjangan komunikasi / internet untuk kebutuhan remote atau hybrid
  • Bonus proyek atau insentif berdasarkan performa pengembangan, uptime server, dan integrasi sukses
  • Program pelatihan teknologi & sertifikasi untuk pengembang (misalnya AWS, Azure, Docker)
  • Asuransi kesehatan dan BPJS, serta fasilitas kerja fleksibel seperti work from home sebagian waktu
    Penjelasan tunjangan ini penting karena membuat total kompensasi lebih kompetitif dibanding hanya gaji pokok.

Tugas dan Tanggung Jawab

  • Merancang dan mengimplementasikan layanan back-end: API, database, integrasi sistem, dan layanan mikro-servis
  • Menjaga performa dan keamanan sistem, melakukan optimasi query, caching, dan load-balancing
  • Berkolaborasi dengan front-end, devops, QA, serta tim produk untuk memastikan sistem berjalan lancar dan skalabel
  • Memecahkan bug, melakukan refactoring kode, menulis dokumentasi teknis, dan mempersiapkan deployment produksi
    Tanggung jawab ini menuntut kemampuan teknis tinggi dan kerja sama tim lintas fungsi.

Sistem Kerja

Di Lawencon, sistem kerja untuk back end developer kemungkinan berbentuk full time dengan jadwal kerja standar Senin-Jumat, namun dengan fleksibilitas seperti kerja sebagian remote atau hybrid.
Jam kerja inti mungkin dari pukul 09.00-18.00, namun proyek terkadang menuntut lembur ketika deployment atau integrasi besar.
Developer juga mungkin mengikuti metodologi agile (sprint, daily stand-up) serta menggunakan tools kolaborasi seperti Jira atau GitLab.
Perusahaan teknologi seperti Lawencon biasanya menyediakan kontrak kerja yang jelas dan jenjang promosi terbuka untuk pengembang yang berkinerja baik.

Prospek Kerja

Karier sebagai back end developer di Lawencon sangat menjanjikan. Dengan perkembangan industri digital dan teknologi cloud, kemampuan back-end akan semakin dibutuhkan.

Seorang developer dapat naik ke posisi Senior Back End Developer, Lead Developer, Arsitek Sistem, atau bahkan Head of Engineering dengan pengalaman dan hasil kerja yang kuat.
Pengalaman di Lawencon juga memperkuat CV developer, membuka peluang pindah ke perusahaan teknologi besar atau startup unicorn.
Kemampuan khusus seperti microservices, cloud architecture, atau data engineering akan semakin menambah nilai karier.

Kualifikasi Kerja

  • Pendidikan minimal S1 Teknik Komputer, Ilmu Komputer, Sistem Informasi, atau sejenis
  • Pengalaman penggunaan bahasa back-end seperti Java, Python, Go, Node.js serta basis data relasional dan NoSQL
  • Pemahaman tentang arsitektur sistem, API, microservices, keamanan, scaling, dan devops dasar
  • Kemampuan debugging, penulisan kode bersih, pengujian unit/integrasi, dan dokumentasi teknis
  • Komunikasi baik, mampu kerja tim, dan siap dalam proyek berkecepatan tinggi di industri teknologi baru

Cara Melamar Kerja Sebagai Back End Developer PT Lawencon Internasional

  1. Siapkan CV dan portofolio proyek back end yang telah Anda kerjakan — link GitHub atau demo aplikasi akan sangat membantu
  2. Kirim lamaran melalui kanal resmi perusahaan atau platform lowongan kerja yang digunakan Lawencon
  3. Jika lolos tahap seleksi administrasi, biasanya akan ada tes teknis (coding challenge) dan wawancara teknikal serta HR
  4. Setelah diterima, Anda akan menandatangani kontrak dan menjalani masa probation atau onboarding team developer
    Menyiapkan pertanyaan dan memahami budaya kerja perusahaan juga akan menunjukkan keseriusan Anda saat melamar.

Pengembangan Karir Back End Developer PT Lawencon Internasional

  • Mendalami teknologi terkini seperti cloud native, serverless, Kubernetes, dan microservices
  • Mengambil sertifikasi profesional (contoh: AWS Certified Developer, Google Cloud Professional, Microsoft Azure Developer)
  • Mengambil tanggung jawab mentoring atau kepemimpinan tim kecil agar naik ke posisi lead atau arsitek
  • Mengeksplorasi domain seperti data engineering, sistem terpadu IoT, atau arsitektur backend untuk perusahaan skala besar
    Dengan cara-cara tersebut, pengembang bisa meningkatkan gaji, tanggung jawab, dan peluang karier secara signifikan.

Tantangan dan Risiko Back End Developer PT Lawencon Internasional

  • Tekanan untuk menjaga uptime sistem dan performa server yang tinggi, terutama dalam layanan 24/7
  • Harus cepat beradaptasi karena perubahan teknologi dan framework back-end yang sangat cepat terjadi
  • Kesalahan kode server atau keamanan bisa berdampak besar ke bisnis perusahaan
  • Beban kerja kadang meningkat saat deployment besar atau integrasi lintas sistem
    Mampu mengelola stress dan tetap produktif di bawah tekanan merupakan bagian dari tantangan yang harus dihadapi.

Tips Sukses Menjadi Back End Developer PT Lawencon Internasional 

  • Kuasai satu atau dua bahasa back-end dengan framework populer dan pahami ecosystem-nya
  • Bangun portofolio nyata dan tunjukkan kontribusi Anda dalam proyek opensource atau aplikasi produksi
  • Pelajari konsep arsitektur yang baik: caching, queue, micro­services, database tuning
  • Jaga dokumentasi dan penulisan kode agar mudah dipahami tim lain — ini mencerminkan profesionalisme
  • Tetap update teknologi dan terus belajar melalui kursus, konferensi, atau komunitas developer

Tinggalkan komentar